SELOKO.ID | JAMBI– Polda Jambi memusnahkan ratusan senjata api rakitan hasil penyerahan dari warga beberapa bulan terkahir.
Sebagian senjata dimusnahkan di halaman Mapolda Jambi dengan cara di gerinda.
Sementara beberapa senjata lainnya, dibawa oleh Satuan Brimbob Polda Jambi untuk dimusnahkan di tempat berbeda.
Total senjata yang diterima Polda Jambi berjumlah 197 buah. Ratusan senjata tersebut terdiri dari 193 pucuk senjata api (senpi) laras panjang, 2 buah senpi laras pendek, 1 senpi laras panjang jenis moser kaliber 7,62 mm, dan 1 pcp kaliber 5,5 m.
Ratusan senjata ini kebanyakan berasal dari Kabupaten Merangin, yakni 106 senjata api (senpi) kecepek laras panjang, dan 1 buah senpi kecepek pendek.
Sedangkan dari Sarolangun berjumlah 40 senpi, dari Bungo 13 senpi, dari Tebo 13 senpi, dari Batanghari 11 senpi kecepek, dari Tanjung Jabung Barat 8 senpi rakitan, dari Muaro Jambi 3 senpi.
Tidak semua senjata dimusnahkan. Ada satu senjata yang diduga merupakan peninggalan perang dunia kedua. Senjata itu berasal dari warga Jaluko, Muaro Jambi.
Kapolda Jambi, Irjen Pol Albertus Rachmad mengimbau masyarakat yang masih memiliki senpi secara ilegal, supaya menyerahkannya ke kepolisian terdekat.
Jangan sampai ada lagi masyarakat Jambi yang menyimpan dan menyalahgunakan senpi, atau melanggar Undang-undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951.
“Kami meminta kepada jajaran untuk mengimbau masyarakat atau siapa pun yang memiliki senjata api, diserahkan kepada pihak kepolisian terdekat,” ucapnya, Rabu (30/06/21)
Kapolda menjelaskan, dalam 2 bulan terakhir, sudah beberapa kali terjadi kasus penembakan. Di antaranya ada yang mengakibatkan timbulnya korban jiwa.
“Setidaknya ada 3 kali kejadian penembakan. 2 kasus di antaranya ada korban meninggal dunia. Kejadian yang menonjol adalah kejadian pada tanggal 2 Juni tahun 2021 di Kecamatan Mandiangin, Sarolangun,” bebernya.
Sementara itu, Pj Gubernur Jambi, Hari Nur Cahya Murni yang hadir dalam kegiatan pemusnahan senjata tersebut mengatakan, sangat mendukung apa yang selama ini diupayakan Polda Jambi, khususnya menjaga keamanan masyarakat.
“Ikhtiar yang diupayakan ini, kita dukung untuk menjaga keamanan rakyat kita,”tutupnya. (Sob)