SELOKO.ID | TANJABTIM– Sejumlah titik jalan menuju Kantor Desa Lagan Ulu, Kecamatan Geragai, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi mengalami kerusakan parah dan membutuhkan perbaikan.
Terlebih jika saat hujan tiba, jalan menjadi becek, licin dan berlobang, sehingga menyulitkan pengguna jalan untuk melintasinya.
Kepala Desa Lagan Ulu, M. Zia Ul Azmi mengatakan, jalan mulai dari gapura hingga sampai Kantor Desa Lagan Ulu ada sepanjang 4 kilometer.
“Khusus arah ke Kantor Desa sepanjang 4 kilo,” ujar Zia kepada wartawan, Rabu (20/04/22)
Zia menjelang, pada musrembang tahun 2021 lalu, masyarakat juga telah mengusulkan pengaspalan jalan menuju ke kantor Desa Lagan Ulu.
Tidak hanya di jalan menuju Kantor Desa Lagan Ulu saja, akan tetapi di beberapa dusun yang berada di Desa Lagan Ulu pun turut diusulkan. Sesuai apa yang diusulkan masyarakat, maka itu yang pihak Desa usulkan, dan itu masuk dalam kamus usulan.
Namun hingga saat ini usulan perbaikan jalan milik Kebupaten tersebut tak kunjung terealisasi. Zia pun terlihat kecewa dengan Pemerintah Kabupaten Tanjabtim.
“Sudah tiga tahun saya mengusulkan pengaspalan, tapi sampai sekarang belum terealisasi, kami masyarakat berharap secepatnya dapat terealisasi,”ungkapnya.
Disinggung apa saja yang dilakukan pihak Desa dengan masalah jalan rusak tersebut, Zia berujar hanya melakukan penimbunan jalan yang rusak dengan cara swadaya bersama masyarakat, serta ada juga bantuan dari perusahaan sekitar.
“Kalau selebihnya itu tidak ada, karena jalan tersebut wewenang Pemda Kabupaten. Kami tidak bisa menganggarkan, karena takut terjadi tumpang tindih anggaran” beber Zia.
Zia berharap kiranya jalan yang menuju kantor Desa Lagan Ulu dapat menjadi prioritas Pemkab Tanjung Jabung Timur di tahun ini dan tahun kedepannya.
“Prioritasnya kalau bisa aspal, karena selama ini hanya timbunan dan pengerasan jalan. Untuk pengaspalan belum pernah sama sekali,”tandasnya.
Kerusak jalan di Desa Lagan Ulu, Kecamatan Geragai ini mendapat tanggapan dari Ketua DPRD Tanjung Jabung Timur, Mahrup.
Mahrup mejelaskan, sebagai Ketua DPRD Tanjung Jabung Timur yang notabenenya juga warga Kecamatan Geragai, bahwa jalan tersebut telah masuk dalam pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2022.
“Alhamdulillah dalam pembahasan APBD anggaran tahun 2022 ini yang telah disahkan bulan November 2021 yang lalu. Jalan tersebut dapat peningkatan,” ujar Mahrup kepada wartawan, Kamis (21/04/22).
Namun demikian, Mahrup tidak bisa memastikan berapa panjang jalan yang realnya akan ditingkatkan. Sebab, pelaksanaannya berada di Dinas PUPR Tanjung Jabung Timur.
“Namun secara teknis pelaksanaan kami serahkan kepada Dinas PU Kabupaten,” terang Mahrup.
Sementara itu, menyikapi permintaan masyarakat melalui Kepala Desa Lagan Ulu agar kiranya jalan tersebut dapat di aspal, Mahrup mengatakan bahwa kemauannya sama dengan masyarakat.
“Maunya sih sama dengan masyarakat,” tuturnya. (Eko)