JAMBI– Wakil Wali Kota Jambi, Maulana menyatakan bahwa Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Jambi siap menjadi ujung tombak penanggulangan bencana.
Pemerintah Kota Jambi memiliki anggota Tagana sebanyak 50 orang. Keseluruhannya tersebar di 11 Kecamatan yang ada di Kota Jambi.
Seluruh anggota Tagana Kota Jambi sudah terlatih. Setiap peristiwa bencana apapun, terlebih adanya pengaduan dari masyarakat, anggota Tagana Kota Jambi selalu cepat merespon tanggap darurat dengan turun langsung ke lapangan.
Adapun potensi bencana yang kerap terjadi di Kota Jambi diantaranya seperti banjir, angin puting beliung dan kebakaran rumah.
Tagana Kota Jambi akan terus dilakukan pelatihan, pemantapan dan peningkatan pengetahuan dan keterampilan dengan kompotensi yang mumpuni.
Anggota Tagana Kota Jambi, Hasto Pratikno mengatakan, setiap Kecamatan telah terbentuk tim koordinator Tagana. Sehingganya jika terjadi suatu bencana, tim Tagana Kecamatan langsung siaga dan harus sudah berada di tempat kejadian tidak lebih dari 30 menit setelah menerima laporan.
Disetiap Kecamatan masing-masing ada 6 hingga 8 orang anggota Tagana.
Tagana sendiri merupakan relawan dari masyarakat yang peduli dan aktif melakukan penanggulangan bencana dalam bidang perlindungan sosial.
Tim Liputan Seloko.id