SELOKO.ID | KOTA JAMBI– Puluhan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jambi menggelar demo di depan kampus mereka, Kamis 19 Agustus 2021.
Dalam aksinya, Mahasiswa juga membawa keranda mayat bertuliskan ‘Matinya Keadilan’.
Keranda mayat yang dibalut dengan terpal putih itu dibawa keliling, sebelum akhirnya dibakar oleh mahasiswa.
Dalam orasinya, mahasiswa meminta klarifikasi pihak rektorat atas pencopotan Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Jambi, Siswoyo. Pendemo juga menginginkan Presiden Mahasiswa Universitas Muhammadiyah terpilih dalam musyawarah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) segera disahkan.
“Sebelumnya, terjadi kericuhan Antara pihak UKM, pihak Ortonom dan Bersama IMM. Namun yang dituduh malah Wakil rektor III bidang Kemahasiswaan, dan itu kami tidak sepakat,”kata Adi Mulya, selaku Kordinator lapangan Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jambi, Kamis (19/08/21).
“Kita melakukan aksi depan kampus. Kita ingin mengungkapkan fakta yang sebenarnya terjadi di Universitas Muhammadiyah,”tambah Adi Mulya.
Adi menyebutkan, pihaknya telah melakukan aksi sebanyak dua kali didepan kampus Universitas Muhammadiyah Jambi, namun tidak ada jawaban dan titik terang dari pihak rektorat, sehingga mahasiswa melakukan aksi penyegelan kampus sampai menemukan jawaban dari pihak rektorat.
“Pertama aksi yang kita lakukan tidak ada titik terang jawaban, sehingga aksi kedua kita lakukan didepan kampus sampai memborgol kampus dengan rantai besi,”tuturnya.
“Kita juga melakukan ‘Tutorial’ dengan cara membawa keliling keranda terbuat dari kayu dan ditambah terpal putih, seraya menuliskan Matinya Keadilan serta beragam kritikan spanduk untuk kampus Universitas Muhammadiyah Jambi,” tandasnya. (Red)