SELOKO.ID | SAROLANGUN- Bulan suci Ramadan menjadi berkah tersendiri bagi pengusaha lemang yang ada di Kota Sarolangun, Kabupaten Sarolangun, Jambi. Salah satunya Si El Lemang.
Di bulan suci ini, pesanan pembuatan lemang Si El Lemang mengalami peningkatan drastis. Biasanya pembuatan lemang maksimal hanya 100 batang perhari, namun di bulan Ramdan ini mampu mencapai 300 batang setiap harinya.
Si El Lemang beralamat di Kelurahan Pasar Sarolangun, Kecamatan Sarolangun, Kabupaten Sarolangun, Jambi.
ElVita, pemilik Si El Lemang menuturkan, usaha yang dirintisnya selama bertahun-tahun itu masih tetap eksis meski dilanda Pandemi Covid-19.
Bulan suci Ramadan tahun ini, kata ElVita, membawa keberkahan bagi usaha lemangnya tersebut.
“Alhamdulillah di bulan Ramadan pembuatan lemang meningkat dari sebelumnya 100 batang perharinya, kini 300 batang setiap hari dijual habis” kata ElVita, Jum’at (16/04/21).
Pelanggan Si El Lemang tidak hanya dari warga Kabupaten Sarolangun saja, melainkan juga warga Kabupaten Bungo, Merangin dan Kota Jambi.
“Pandemi Covid-19 di bulan Ramadan ini, alhamdulillah ekonomi penjualan lemang meningkat, tidak seperti tahun sebelumnya” jelasnya.
Lemang yang diproduksi Si El Lemang terdapat dua jenis, yakni lemang biasa dan lemang pisang. Pembuatan lemang akan lebih meningkat bila musim durian tiba. Sementara harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau dan tidak merogoh kocek lebih dalam, per batang lemang hanya dijual Rp. 20 ribu.
“Ada dua jenis rasa lemang yang kita buat, biasa dan rasa pisang, namun bila musim durian, penjualan lebih kencang, dan kita jual Rp. 20.000 per batangnya,” ungkap ElVita
Setiap hari di bulan Ramadan, khusus nya di sore hari, pelanggan mulai berdatangan mengambil pesanan Lemang buatan ElVita.
“Bahan baku untuk pembuatan lemang di Sarolangun ini masih banyak dan gampang ditemukan, seperti bambu, daun pisang, serta kayu bakar,”tandas ElVita. (Riyadi)